Halaman

Senin, 16 Oktober 2017

Refleksi Perkuliahan ke-3: Gejala Filsafat



Refleksi Perkuliahan ke-3: Gejala Filsafat
Oleh : Trisylia Ida Pramesti

Perkuliahan filsafat ilmu ke-3 pada hari Selasa pukul 15.30 WIB dilakukan di gedung pasca baru. Perkuliahan Filsafat kali ini dimulai dengan tes jawab singkat berkenaan dengan gejala filsafat ilmu.
Pertanyaan pertama yaitu berkaitan dengan batuk, batuk gejala filsafatnya adalah disharmoni. Kedua gerakan tangan, gejala filsafatnya simbol. Ketiga, tidur gejala filsafatnya mitos. Karena ketika tidur seseorang tidak berpikir. Berpikir itu logos, maka lawan katanya mitos. Sehingga dari beberapa pertanyaan seperti di atas menunjukkan jika filsafat meliputi segala kehidupan kita. Karena jika kita menyebutkan suatu kata maka akan ada gejala dalam filsafatnya.

Minggu, 15 Oktober 2017

Refleksi Perkuliahan ke-2: Tidak Ada Alasan untuk Berhenti Membaca



Refleksi Perkuliahan ke-2: Tidak Ada Alasan untuk Berhenti Membaca
Oleh : Trisylia Ida Pramesti

Perkuliahan filsafat ilmu pada hari Selasa pukul 15.30 WIB dilakukan di gedung pasca baru. Perkuliahan Filsafat kali ini dimulai dengan tes jawab singkat berkenaan dengan kehidupan dalam filsafat. Melalui pertanyaan-pertanyaan itulah kemudian kita menyadari siapa diri kita dan hakihat kehidupan itu sendiri. kehidupan yang dilihat dari kacamata filsafat.
Dari 25 pertanyaan yang berikan hanya sedikit sekali yang dapat menjawab pertanyaan beliau. Ini menandakan bahwa kita belum ada apa-apanya dengan ilmu beliau. Maka tidak ada alasan untuk selalu membaca, membaca dan terus membaca. Karena awal mula ilmu itu dari membaca, seperti layaknya Rasulullah SAW yang pertama kali mendapatkan wahyu, maka ayat yang pertama turun yaitu perintah untuk Iqro’ artinya bacalah.

Jumat, 13 Oktober 2017

Perkenalan Kuliah Filsafat Ilmu



Perkenalan Kuliah Filsafat Ilmu
Oleh : Trisylia Ida Pramesti

Pertemuan pertama kulih Filsafat membahas tentang perkenalan. Bapak Prof. Dr. Marsigit memperkenalkan diri dengan gaya yang berbeda. Menyebutkan nama beliau dengan cara kontemporer dan klasik yang artinya pun berbeda. Disela-sela perkenalan beliau sering menyelipkan nasihat-nasihat seperti agar kita giat mencari ilmu, kalau bisa hingga keluar negeri.
Dalam mata kuliah filsafat ini adalah suatu ikhtiar kita sebagai manusia, bukan seperti dalil atau kitab suci yang dijadikan pedoman.

Refleksi pertemuan 4 : Narasi Seekor Ikan Kecil Mencari Air Jernih



Narasi Seekor Ikan Kecil Mencari Air Jernih 

Oleh : Trisylia Ida Pramesti

Perkuliahan Filsafat Ilmu dilaksanakan hari Selasa, 10 Oktober 2017 pukul 15.30 WIB di Gedung pasca baru lantai 1 ruang 11. Perkuliahan hari itu membahas tentang narasi besar kehidupan. Bapak Marsigit mengawali perkuliahan seperti biasa dengan berdo’a. Perkuliahan pada pertemuan kali itu berbeda dengan dari biasanya karena kelas kita dibentuk dengan setting berbaris 3 baris, dimana biasanya bersetting melingkar. Bapak Marsigit menjelaskan dengan metode berbeda bahwa kali ini  Bapak akan menjelaskan dengan cara berdiri yang beda dari biasanya, kalau biasanya duduk dengan maksud agar setara dan lebih dekat, sekarang dengan berdiri.